Raih Untung Dengan Bisnis Fashion



Ada banyak cara untuk mendapatkan keuntungan dalam berbisnis. Sehingga kita dapat dengan sukses menjajakan produk kita dengan mudah. Dewasa ini perkembangan dunia bisnis begitu luas, sehingga tak heran banyak orang lebih memilih terjun untuk memilih dunia bisnis sebagai sarana batu loncatan untuk memenuhi kebutuhan atau sekadar sebagai tambahan peluang bagi kebutuhan.

Trend dunia fashion belakangan ini adalah maraknya bisnis fashion. Dunia fashion banyak menarik minat para konsumen, karena fashion merupakan salah satu kebutuhan sandang yang harus terpenuhi. Begitu banyaknya para peminat bisnis dengan objek fashion tidak menyurutkan niat para pebisnis baru untuk berhenti mengolah bisnis fashion baru mereka. Walaupun produk yang mereka pasarkan kebanyakan memiliki trend yang sama dengan kalangan pebisnis lain, akan tetapi mereka tetap berusaha untuk memasarkan produk tersebut dengan bersaing melalui harga. Mereka berani menurunkan harga yang relative terjangkau dengan untung sedikit asal produk yang mereka pasarkan dapat terjual semua.

Dalam dunia bisnis kita tidak hanya bisa menjadi owner yang menjalankan bisnis tersebut, akan tetapi kita juga bisa menjadi reseller dari produk yang terjual dengan pesat. Keuntungan bisnis fashion yang lain adalah keuntungan yang anda dapatkan juga akan lumayan besar. Beberapa bisnis fashion, terutama bisnis fashion online bahkan berani memberikan keuntungan kepada para resellernya hingga mencapai 50%. Artinya, ketika anda menjual produk anda sendiri alias menjadi ownernya sendiri tanpa menjadi reseller, maka anda akan memeroleh keuntungan yang besar.

Pengelolaan adalah hal penting dalam dunia bisnis. Dengan metode pengelolaan yang baik untuk menarik minat konsumen merupakan kunci untuk meraih keuntungan bisnis fashion. Mengelola bisnis fashion merupakan hal yang relative mudah jika dibandingkan dengan bisnis lainnya. Bahkan ketika anda menjalankan bisnis fashion ini secara online. Anda bisa menjalankan bisnis ini kapanpun dan dimanapun. Anda tidak perlu membutuhkan banyak waktu berada di luar rumah untuk mengolah bisnis ini.

Fashion merupakan sebuah kebutuhan yang wajib dipenuhi oleh masyarakat kita. Banyaknya model trend yang berkembang di dunia fashion membuat banyak orang ingin memanfaatkannya menjadi peluang bisnis yang menguntungkan. Fashion merupakan salah satu alasan yang menjadi pilihan yang sering dipilih oleh berbagai jenis kaum. dengan banyaknya keuntungan yang diraih dalam produk fashion ini menjadikan ibu rumah tangga memilih menjalankan bisnis tersebut, dengan keuntungan menghemat waktu, ia sudah memeroleh hasil penjualan produk yang lumayan. Selain itu fashion menjadi pilihan untuk menunjang penampilan kita.

BERKELAHI DENGAN WAKTU


Jadi cerita nya begini...
.
Beberapa hari kemaren pas FB ngoprek2 algo nya, iklan saya berulang kali bopeng.
Like nya buanyak, tapi si komeng ga muncul-muncul :(
.
Dulu spent 20 rebu aja udah tang ting tung aja tuh BBM &  Whatsapp.
Sekarang, pasang 50 rebu sudah kayak kuburan, sepi brooo... :v
Iklan yang sudah lama running pun mendadak drop. Padahal kemaren masih rame, padahal pas tanggal gajian. Lha kok mendadak sunyi senyap?
.
Usut punya usut, gosipnya FB lagi mata duitan. Ada yang bilang goban udah ga laku.
Ada yang bilang minim setor 100rb per hari. Ada yang bilang paling sedikit 200rb
Bahkan katanya kudu 500rb supaya tuyul nya mau nongol, bwaahahaha...
.
Sekarang kompetisi sudah semakin gil-gilaan. Budget kecil kemungkinan bakal di cuekin sama si Mark. Budget gede bisa dapet kakap lebih banyak.
.
Masalahnya, merubah mindset 50 ribu ke 500 ribu ini kan gak  gampang, butuh mental nekad.
Apalagi nyubitol seperti saya ini, deg-degannya ngalah-ngalahin ijab qobul...!! #ahlebay
.
Buat mastah yang udah jago ngiklan, malah jadi peluang. Kompetitor makin dikit, hehe..
Makanya banyak mastah sekarang yang baru ngiklan beberapa  ratus ribu, pas tau profit, langsung hajar 2 s/d 4 juta sehari.

Pas di tanyain, profit naik ?
Naik buanyak.
Syukur lah...
Brarti worth.
.
Masalahnya kan saya yang newbie ini siap nya dapet untung  gede, bukan siap keluar duit gede, wahahaha...Jadinya yaa...meski ditunjukin hasil scale up dan profit orang lain, masih aja gak pede.
.
Sampai akhirnya saya chat sama om Rianto Astono soal budget dan profit ideal.
Intinya lebih baik keluar budget gede dapet profit, daripada  budget kecil tapi ga ada sales.
.
Karena dengan budget besar masih memungkinkan dapat prospek banyak yang bisa mendatangkan sales. Dibandingkan budget kecil tapi ga ada pembeli satu pun.
.
Tapi jangan lupa, buat pemain lokal seperti saya ini, kayaknya gak cukup hanya sekedar siap budget gede dan audience tertarget saja. Harus siap tim yang mumpuni juga.
Bahasa kita namanya Admin atau CS.
.
Ya iya lah, secara buyer lokal masih suka chit-chat ketimbang add to chart.
Percuma dong budget gede, prospek banyak yang masuk tapi closing nya seuprit.
.
Kembali ke fokus profit harian.
Maka beberapa hari kemarin saya mulai atur strategi untuk Tim CS.
.
Saya tetapkan dulu biaya iklan mulai 5% dari target omset. Semisal saya pasang iklan 200.000 per hari dengan jualan produk senilai 100.000/pcs, maka target omset nya adalah 4.000.000, atau setara closing 40 pcs.

Ngitung nya :
Biaya iklan 200.000 : 5% = omset 4.000.000. Omset 4.000.000 : harga barang 100.000 = 40 pcs/hari
.
( Hehe...kalo baca itung-itungan diatas, itu termasuk pelit ngeluarin duit atau terlalu serakah menentukan target ? Ah, whatever lah ya...namanya juga usaha.
Di paksa-paksain dikit. Bebas menentukan aturan, yang penting jadi duit :p )
.
Profit pun saya tetapkan, minimal 3x dari modal. Jadi untuk harga barang se modal 50.000, harus berani jual 150.000. Gimana caranya dapetin barang semodal 50 ribu bisa jual
150.000 ?

Wis embuh, pikiren dewe-dewe...:v
.
Nah, kan sudah ketemu tuh target sales nya minim 40 pcs per hari, sekarang kita bagi dengan jam kerja 8 jam. Brarti setiap 1 jam harus laku minimal 5 pcs.
.
Trus bagaimana cara supaya bisa laku 5 pcs per jam ?
Begini...
.
Saya pakai sistem jawab 2 menit per prospek. Artinya setiap calon pembeli yang tanya-tanya atau mau beli, saya kasih batasan 1 menit saja.
Lewat 2 menit belum closing, saya harus bales calon buyer +lainnya.
Jika semua calon pembeli sudah di respon, saya akan kembali  mem-follow up yang belum closing sebelumnya.
.
Wajib ini.
.
Makanya, kalo kata guru saya, prospek di banyakin supaya peluang closing banyak pun lebih terbuka.
Kalo prospek cuma 10 orang ngarepin closing 10 orang, susye mas broo...
.
Kalo target sales nya 40 pcs atau setara 40 orang, ya minim yang invite BBM atau chat di SMS/Whatsapp/Inbox sekitar 100 orang lah.
Nah untuk banyakin prospek brarti audience atau target market harus lebih luas lagi.
Yang liat iklan kita harus lebih banyak lagi.
.
Dan ini lah yang berkaitan dengan budget iklan. Semakin besar budget iklan yang kita pasang, semakin banyak  pula orang-orang di Facebook yang akan melihat iklan kita.
Dan ostosmastis yang "terjaring" juga lusinan, hehe.
.
Oke, back to target, 2 menit respon tiap prospek. Apa yang saya lakukan? Disini saya gunakan jampi-jampi dari kang Dewa Eka Prayoga  dengan 17 Teknik Closing nya yang bisa di download di
bit.ly/17TeknikClosingPDF.
.
Dari 17 jurus itu, yang paling banyak saya gunakan 3 saja. Karena 3 jurus ini yang sangat membantu closing lebih banyak, bahkan lebih cepat. Sekedar info saja, dengan menggunakan 3 jurus ini Alhamdulillah saya pernah berhasil melakukan penjualan senilai 200 juta sebulan via BBM, sendirian, tanpa Tim.
.
Apa itu jurus nya ?
1. Yang bertanya yang menang
2. Ya...ya...ya...
3. Now or never
.
Jurus 1 & 2 ini biasanya saya gabungkan dalam setiap interaksi dengan calon buyer/prospek.
Contoh :
- Calon Buyer (CB)
- Customer Service (CS)

CB : Tas motor nya yang di bit.ly/sboab189 harga berapa ?
CS : Tas Motor harga 189.000 om. Gratis Sepatu keren.
CS : Mau order 1 atau 2 pasang om?
CB : 1 pasang aja dulu
CS : Oke, kirim kemana om?
CB : Ke alamat ini
CS : Oke, totalnya sekian om.
CS : Mau transfer ke BCA, BNI, BRI atau Mandiri om ?
CB : BCA aja
CS : Oke, no rek BCA 123456789
CS : Rencana nya mau transfer sekarang atau nanti siang om?
CB : Sekarang aja ya, sebentar lagi saya transfer
CS : Oke om.
CB : Oiya om, kita juga ada produk Shoulder Bag di
bit.ly/ShoulderBag99. Buat nyimpen HP, dompet, kunci, dll.

Lebih praktis dan tampil kece om. Dijamin nambah kegantengan 73%, hehe.

Harga Normal 150.000. Kalo om order hari ini kami kasih harga promo cuma 99.000. Lebih hemat nya lagi, om tidak perlu tambah ongkir.

Cukup bayar ongkir untuk pembelian Tas Motor tadi saja. Saya yakin om sangat berminat dengan produk ini.

CB : Oke saya beli Shoulder Bag nya 1 pcs.
CS : (YES! CLOSING!!)
.
Kalau di lihat dari pola interaksi diatas, CS lebih banyak menggunakan 2 Teknik Closing.
Setiap pertanyaan dari prospek di balas dengan jawaban dan di lanjutkan dengan pertanyaan balik.
.
Memberikan pertanyaan balik ini hukumnya HARUS, supaya ada interaksi secara terus menerus.
Jangan cuma dibalas jawaban tapi tidak ada pertanyaan balik, ntar bakal menuh-menuhin kontak HP aja.
.
Nah, pertanyaan balik yang di gunakan adalah yang mengandung unsur "Ya...Ya...Ya", atau pertanyaan dengan jawaban pilihan, sehingga prospek pun secara tidak sadar di arahkan untuk
menjawab dari pilihan yang kita sediakan saja. Intinya, apapun jawaban calon pembeli, ujung-ujungnya closing.

( 1 atau 2? ), ( Sekarang atau nanti siang? ), ( BCA, BNI, BRI
atau Mandiri? ).
.
Bahkan di bagian akhir, CS berhasil melakukan up selling produk lain yang masih berkaitan dengan produk yang di beli sebelumnya menggunakan penawaran Diskon (jurus Now or Never).
.
Dari beberapa kali praktek jurus ini, Alhamdulillah saya bisa closing lebih dari target yang saya tetapkan, bahkan lebih cepat.
.
Dengan asumsi split test iklan bagus, ada profit, maka ini yang saya lakukan :

1. Menaikkan budget iklan lebih besar setiap hari
2. Membuat target closing harian
3. Merespon cepat pertanyaan calon pembeli dengan baik
4. Menggunakan teknik closing "Yang Menang Yang Bertanya", "Ya...Ya...Ya..." dan "Now or Never"
5. Memberikan batasan maksimal 2 menit untuk melayani calon pembeli
6. Melakukan follow up untuk calon pembeli sebelumnya yang belum closing
7. Disiplin
.
Mungkin ini yang di maksud "berkelahi dengan waktu" versi saya, cara mendatangkan sales lebih banyak dengan waktu cepat.
.
So, jangan ragu-ragu soal budget iklan gede, selama sudah di tes dan profit, gedein lagi aja besoknya.
Tapi ingat ya, siapkan tim yang handal supaya target yang di dapat terlampaui dan lebih manusiawi.
.
Gut lak..! (y)

Cara Memacu Motivasi Semangat Bisnis Sukses



Gairah atau semangat perlu dibangun dengan motivasi diri agar berhasil sukses dan memperoleh nilai gemilang. Dalam dunia usaha motivasi bisnis memiliki peranan penting dan berada di posisi utama. Banyak perusahaan bangkrut karena manajemen tidak bisa membuat strategi memotivasi bisnis kepada karyawan-karyawannya.

Pada tulisan ini membahas tentang memacu motivasi semangat bisnis dalam lingkup personal. Memiliki semangat untuk maju adalah hal terpenting untuk dapat meraih kesuksesan dalam hidup. Motivasi sukses sering kali jadi kunci meraih keberhasilan. Sejarah berbicara, baik pengusaha, negarawan, akademisi, dan bintang-bintang dunia mengakui bahwa dorongan inilah yang membuat orang mau menapaki setiap jalan setapak menuju kesuksesan.

Bagaimana cara memotivasi diri agar sukses dalam bisnis?
Cara pertama adalah melatih diri bisa fokus terhadap bisnis yang sedang kita jalani. Sebab rumus kehidupan itu apabila usaha dijalankan dengan maksimal maka akan meraih sesuatu yang optimal. Sedangkan bila tidak fokus artinya dia bekerja asal-asalan, tak heran jika hasilnya pun tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Banyak cara agar fokus dalam pekerjaan, diantaranya yaitu dengan menyadari bahwa diri kita harus menjadi pekerja yang profesional. 

Ada juga orang yang melatih fokus dengan cara menyisihkan waktu dengan hiburan, baik itu olah raga, menonton film, rekreasi atau bermain seni sampai berkomunikasi dengan bayi. Hal penting di sini adalah bagaimana kita bekerja dengan senyuman atau dengan kata lain riang gembira tanpa paksaan atau bekerja karena terpaksa.

Terkadang, timbul alasan untuk menjawab motivasi yang datang ketika akan memulai sesuatu. Misalnya sesesorang merintis bisnis usaha dagang tetapi tidak kunjung mendapat laba dari hasil usahanya itu, dia berfikir dalam hatinya mungkin ini bukan jalan saya ber bisnis.

Pertanyaannya sekarang, bagaimana agar dapat terus termotivasi dalam waktu yang lama dengan segala hambatan yang terbentang di sepanjang jalan menuju sukses tersebut? Sebagian menganggap hal ini sulit untuk dilakukan. Namun agar terus termotivasi, ada beberapa cara untuk meraih itu, misalnya seperti berikut.

Setiap orang memiliki cara tersendiri agar tidak jatuh ke dalam kegagalan. Ada yang berjanji pada diri sendiri dan akan menghukum dirinya sendiri ketika tidak memenuhi janji yang telah diungkapkannya pada dirinya sendiri tersebut. Orang seperti ini biasanya mempunyai motivasi sukses yang sangat dalam. Keadaan tersebut bisa tercipta oleh keadaan dan keinginan merubah keadaan. Bisa juga karena ingin membuktikan sesuatu atau karena adanya dendam kesumat.

Apa pun alasannya, semangat yang menggebu itu perlu dihargai dan dihormati. Ada juga yang menanamkan janji pada diri sendiri karena tak ingin terjatuh kedua kalinya ke dalam lubang kehidupan yang hina. Motivasi sukses seperti ini jauh mendalam karena telah mendasarkan hati kepada keinginan untuk menjadi orang baik dan bisa berbuat lebih baik baik kepada diri sendiri maupun kepada orang lain dna lingkungannya.

Keinginan untuk meraih sesuatu dengan lebih cepat telah juga membuat orang bertahan dan terus berjuang meraih apa yang telah dicita-citakannya. Berikut ini adalah cara yang dapat ditempuh untuk memotivasi diri sukses dalam segala hal:

Tentukan Tujuan Hidup
Tentukan tujuan dalam hidup dan lakukan apa yang harus dikerjakan untuk mencapai tujuan tersebut. Ingatlah, setiap langkah berani yang ditempuh akan semakin mendekatkan pada tujuan yang hendak dicapai. Setiap orang bisa membuat sebuah rencana dan prioritas dalam pikirannya. Satu hal yang pasti adalah bahwa rencana itu benar-benar dipahami dengan jelas prioritas yang ada saat membuat rencana tersebut. Kejelasan tujuan itu akan membuat tubuh dan jiwa bekerja sama meraihnya dan tidak mudah goyah melupakan motivasi sukses yang telah diungkapkan.

Senangi Setiap Usaha yang Dilakukan
Senangi setiap usaha yang dilakukan seperti halnya bisnis perdagangan dan jadikan hal tersebut menarik bagi diri sendiri. Adakalanya, rasa jenuh menghampiri. Hal ini terjadi karena hanya melakukan rutinitas yang sama seperti kemarin. Demikian terus berulang-ulang.

Daripada seperti itu, lebih baik memecahkan proses monoton itu dan mengenalkan diri pada elemen yang menyenangkan saat bekerja. Hal ini akan membuat diri tetap fokus dalam bekerja. Membuat variasi dalam menghadapi berbagai hal yang ditemui setiap hari bahkan akan berefek kepada menjadi pribadi yang tidak stagnan dan hanya menjadi orang yang membosankan. Tiada yang mampu memberikan kesenangan bila tak bisa membiarkan diri merasa senang dengan kesenangan itu sendiri.

Bacaan dan tontonan bisa menjadi sumber inspirasi yang sangat jitu. Bahkan status teman-teman yang ada di Facebook pun bisa dijadikan batu loncatan untuk membuat hidup lebih berwarna walaupun tentunya tetap fokus pada rencana dan jalan kesuksesan yang telah dipegang teguh.

Tumbuhkan Sikap Positif
Tumbuhkan sikap positif dalam diri untuk terus mempelajari dan mendapatkan kualifikasi diri yang terbaik. Ada masanya di mana setiap orang akan menemui kegagalan dalam mencapai kesuksesan dan merasa terpuruk karenanya. Ingatlah bahwa kegagalan itu adalah bagian dari kemenangan. Sadarilah bahwa kemenangan yang diawali oleh kegagalan akan terasa lebih nikmat dan manis daripada terlalu mulus dan tanpa perjuangan yang berarti.

Perlu diingat, bahwa bunga tidak mekar dalam waktu semalam, demikian juga dengan kesuksesan. Kita hanya perlu bersabar dan terus berpikir positif dengan memacu motivasi kita agar dapat berbuat lebih baik. Suatu saat, kita pun akan menemui kesuksesan itu, jika kita bersabar dan terus berusaha.

Konsisten
Tetap konsisten dan jangan mudah menyerah. Bila muncul tantangan di depan, lakukan apa yang kita bisa untuk mengatasi tantangan itu. Mulailah dari hal terkecil dulu. Bila masih kesulitan, cobalah untuk mencari dorongan atau saran dari mereka yang sudah lebih berpengalaman.

Kalahkan Hal yang Akan Memperlambat Usaha
Kalahkan hal yang akan memperlambat usaha kita seperti masalah pribadi, penangguhan, dan kurang percaya diri. Daripada membidik terlalu tinggi, tetapkan harapan yang realistis dan mencari pengembangan diri dari hal kecil dulu. Dengan begitu, upaya meraih sukses akan semakin dekat.

Penghargaan pada Diri Sendiri
Saat kita berhasil mencapai sesuatu, berilah penghargaan pada diri sendiri. Hal ini akan membuat kita bahagia dengan kesuksesan kecil kita dan terus memberikan motivasi demi hasil kerja yang baik.
Misalnya dengan cara berbelanja, merawat diri seharian di salon, bermain golf, atau sekadar menikmati hidangan yang jarang kita dapatkan di rumah. Sesekali melakukan hal itu tidak akan menjadi masalah.

Periksa Perkembangan Usaha
Periksa perkembangan usaha kita setiap saat dengan memecahkan berbagai kegiatan yang menunjang dalam rencana yang lebih kecil. Usahakan untuk meraih kesuksesan kecil secara berkesinambungan. Hal seperti ini akan membantu kita untuk mengoreksi diri bila suatu waktu ada sesuatu yang tertinggal di belakang.

FILOSOFI POHON BAMBU

🌿Image result for bamboo
Pohon bambu tidak akan menunjukkan pertumbuhan berarti selama 5 tahun pertama.
Walaupun setiap hari disiram & dipupuk, tumbuhnya hanya beberapa puluh centimeter saja.
Namun setelah 5 tahun kemudian, pertumbuhan pohon bambu sangat dahsyat dan ukuran nya tidak lagi centimeter melainkan meter.

Sebetulnya apa yang terjadi pada sebuah pohon bambu...?
Ternyata, selama 5 tahun pertama, ia mengalami pertumbuhan dahsyat pada akar, dan bukan pada batang.

Pohon bambu sedang mempersiapkan pondasi yang sangat kuat, agar ia bisa menopang ketinggian nya yang ber-puluh2 meter kelak kemudian hari.

Moral of The Story
Jika kita mengalami suatu hambatan & kegagalan, bukan berarti kita tidak mengalami perkembangan...Justru kita sedang mengalami pertumbuhan yang luar biasa didalam diri kita.
Ketika kita lelah & hampir menyerah dalam menghadapi kerasnya kehidupan, jangan pupus harapan...

"The hardest part of a rocket to reach orbit is to get through the earth's gravity"
"Bagian terberat agar sebuah roket mencapai orbit adalah saat melalui gravitasi bumi"
Jika kita perhatikan, bagian peralatan pendukung terbesar yang dibawa oleh sebuah roket adalah jet pendorong untuk melewati atmosphere & gravitasi bumi.

Setelah roket melewati atmosphere, jet pendorong akan dilepas & roket akan terbang dengan bahan bakar minimum pada ruang angkasa tanpa bobot, melayang ringan & tanpa usaha keras.
Demikian pula dengan manusia, bagian terberat dari sebuah kesuksesan adalah disaat awal seseorang MEMULAI USAHA dari sebuah perjuangan.

Segala sesuatu terasa begitu berat dan PENUH TEKANAN...
Namun bila ia dapat melewati batas tertentu, sesungguhnya seseorang dapat merasakan segala kemudahan & kebebasan dari tekanan & beban.

Namun sayangnya, banyak orang yang MENYERAH disaat tekanan & beban dirasakan terlalu berat, bagai sebuah roket yang gagal menembus atmosphere.
Buya Hamka berkata: "Kalau hidup sekedar hidup, babi dihutan juga hidup. Kalau kerja sekedar kerja, kera juga bekerja"

Ketika pohon bambu ditiup angin kencang, dia akan merunduk.
Setelah angin berlalu, dia akan tegak kembali.
Seperti perjalanan hidup seorang manusia, tak lepas dari cobaan dan rintangan...
Jadilah seperti pohon bambu...!!!

Fleksibilitas pohon bambu mengajarkan kita sikap hidup yang berpijak pada keteguhan hati dalam menjalani hidup, walaupun badai & topan menerpa.

Tidak ada kata menyerah untuk terus tumbuh, tidak ada alasan untuk terpendam dalam keterbatasan, karena bagaimanapun pertumbuhan demi pertumbuhan harus diawali dari kemampuan untuk mempertahankan diri dalam kondisi yang paling sulit sekalipun.
Mari kita Pastikan dalam tahun2 mendatang, hidup kita akan MENJULANG TINGGI dan menjadi PEMBERI BERKAH bagi sesama...

Seperti halnya pohon Bambu... 🌿🌿 🌿
Aamiin  🙏

80% BISNIS GAGAL SEBELUM 5 TAHUN

Hasil gambar untuk bisnis gagal
Mereka mengalami SDD - Success Deficit Disorder. Artinya ketidakmampuan mengoptimalkan kesempatan sukses didepan mata.
Ini adalah 7 Kesalahan fatal yang menghancurkan Usaha kecil
1. Tidak ada rencana tertulis
2. Kerja keras tidak ada hasil
3. Tidak ada ide untuk mengembangkan bisnis
4. Karyawan tidak kompeten
5. Cash flow macet
6. Tidak ada blueprint
7. Mulai jenuh dengan bisnis
Kegagalan ini dapat dihindari dengan SISTEMASI BISNIS.
10 Alasan Mengapa sistemasi penting:
1. System mengijinkan bisnis berjalan tanpa anda
2. System mengendalikan manusia
3. System mengontrol efektifitas kerja karyawan anda
4. System memberi informasi kebocoran bisnis
5. System mempermudah proses kerja
6. System memungkinkan anda mem-franchisekan bisnis anda
7. System memberi anda waktu lebih banyak untuk membangun 8. kerajaan bisnis anda
8. System bisa di duplikasi
9. System mengurangi incompetency manusia
10 System melipatgandakan PROFIT bisnis Anda!

Rahasia Sukses Bisnis Jualan Online

Hasil gambar untuk bisnis online 
Belajar bisnis jualan online. Siapa yang tak mau barang dagangannya dapat laku dibeli banyak orang? Apalagi dengan biaya operasional pemasaran yang minimal. Kesempatan bisnis jualan online dapat menjadi peluang bagi siapapun untuk berwirausaha sukses.

Saat ini bisnis online trend di tengah masyarakat, berjualan melalui online adalah salah satu cara yang dapat kita lakukan dalam bisnis saat ini. Rahasia sukses bisnis jualan online ini terbuka lebar bagi siapapun, dengan kemauan dan kerja cerdas.

Di bawah ini merupakan tips bagi siapapun yang ingin meraih sukses berbisnis jualan online :

1. Mau belajar dari siapa saja
Saat ini banyak orang yang lebih dahulu sukses dalam bisnis jualan online. Kita perlu belajar dari mereka melalui berbagai media, diantaranya internet dapat kita jadikan sarana belajar bagaimana mereka sukses dalam berjualan online.

2. Menguasai barang yang mau didagangkan dan mengetahui sasaran pangsa pasarnya
Banyak sekali pemain bisnis online yang hanya berafiliasi dengan perusahaan yang memiliki barang saja, tanpa menguasai produksi dan spesifikasi barang tersebut.
Lalu, kemana barang itu dijual, segmentasi, dan juga pangsa pasarnya. Dengan itu dapat ditetapkan bagaimana strategi pemasaran barangnya.

3. Buatlah konsumen peracaya pada kita
Dalam berbisnis online sangat diperlukan identitas kita dapat dilihat orang, sehingga mereka tidak ragu lagi bertransaksi dengan kita. Kalau perlu scan identitas baik itu ktp, sim atau apa saja dipampang di internet.

4. Bersabar dengan resiko apapun
Kesuksesan yang diraih oleh mereka yang berhasil sukses dalam bisnis berjualan online itu tidak begitu saja, mereka melewati berbagai rintangan dan hambatan. Bersiaplah menghadapi tantangan yang akan dihadapi, yang akhirnya akan mengantarkan ke pintu gerbang kesuksesan.


Berternak Ikan Gurame

Hasil gambar untuk ikan gurame
Bisnis ternak Budidaya ikan gurame dengan modal terbatas sepatutnya diketahui terlebih dahulu bagaimana analisa perhitungan estimasi biaya dengan perkiraan hasil yang akan diperoleh. Melalui tips bisnis kali ini akan diulas tentang berapa keuntungan bisnis peternakan ikan gurame dengan media sederhana seperti Akuarium / Aquarium, Kolam Tembok, Kolam Beton, Kolam Tanah Dan atau hanya menggunakan Terpal dengan ukuran yang ideal.

Siapa pun yang berminat ingin terjun dalam dunia usaha peternakan ikan gurame ketahuilah bahwa dalam pemberian pakan dan perawatannya cukup mudah alias simpel. Yang diperlukan hanya ketelatenan dan juga menjaga air agar tetap dalam kondisi nyaman untuk sang ikang gurame yang ditanam pada kolam tersebut.

Perkiraan analisis yang akan dihitung dalam usaha ternak gurame ini masa panen selama 12 bulan / 1 tahun Untuk Hasil Maksimal dengan benih 1000 ekor saja bisa mencapai keuntungan sampai Rp.35 juta rupiah. Sedangkan modal total sekitar Rp.2 juta saja.

Cara Menjalankan Usaha Ikan Gurami ini anda bisa menggunakan media kolam Tanah, Beton atau Kolam terpal. Informasi tentang peternakan ikan gurame ini diperoleh dari seorang karib pelaku bisnis ikan gurame profesional. Namun sebelum pembaca terjun Menjalani Proses pembiakan, Pembesaran dan Peternakan Ikan Gurame mari belajar setahap demi setahap dengan perhitungan yang matang.

Ikan Gurame Sendiri Memiliki banyak ragam Varian Jenis Ikan Misalnya Ikan Gurami Jepang, Gurameh Batu, Grameh paris, Gurami Angsa, Grameh, Porselen, Gurami blusafir dan Juga Gurami Kapas. Silakan pelajari Lebih Lanjut Untuk Sistem Pemijahan Maupun Pembesaranya

Analisa Keuntungan dan Kelebihan Usaha Budidaya Peternakan Ikan Gurameh
  • Memiliki Harga Jual Yang Cukup Tinggi
  • Memiliki Daya Tahan Tubuh / Kekebalan Yang Jauh lebih Kuat dari Ikan tawar Kolam Lainya
  • Biaya Pakan Jauh Lebih Murah dan Mudah
  • Permintaan Pasar yang tinggi
  • Perawatan Mudah Banget
  • Pemasaranya Mudah dan Bagus
Analisa Kekurangan dan Hambatan Bisnis Budidaya Peternakan Ikan Gurami
  • Proses Pemanenan Relatif Lebih Lama dibanding Ikan Lain
  • Ada Potensi Terkena sakit Koreng dan Kulit Ikan ( Jarang )
  • Waktu Pembesaran Lama ( 10 – 12 bulan )
Nah Setelah anda Tahu Keuntungan dan Kelebihanya Yuk Kita Analisa Potensi Peluang Usaha dari Budidaya Ternak Ikan Gurami / Grameh ini Dirumah. Siapa tahu Bisnis Perikanan ini Bukan Hanya Bisa Menjadi Bisnis Sampingan bagi Ibu Rumah Tangga, Karyawan maupun Mahasiswa Namun Bisa Menjadi Usaha Kelas Atas Yang beromset Milyaran Rupiah. Yuk Langsung Baca Analisa Bisnis budidaya.

Bukan gaji yang kurang, tapi pengaturan keuangan yang sering kali nggak seimbang


Image result for gaji kurang

Bagi seorang karyawan, awal bulan itu adalah hari-hari yang sangat ditunggu. (Saya sih dulu gitu.. hehe...)

Nungguin gaji 4-5juta, habis itu besok langsung ludes bayar cicilan sana sini.

Nah, kalau sehari langsung ludes, berarti ada yang salah. Salahnya dimana? Coba Anda perhatikan ini ketika gaji masuk ke rekening maka sering kali yang dilakukan adalah:

1. Pengeluaran ntuk kebutuhan sehari-hari
2. Pengeluatan untuk bayar utang
3. Nabung (kalau ada sisa)

Ini menurut survey. Ada yang ngerasa?
Kalau ada, mulailah tobat hehehe...

Lalu apa yang harus dilakukan? Sebenanrnya sama saja sih. Bagi-bagi uang, tapi dengan konsep yang sedikit berbeda.

Sang Guru mengajarkannya begini:
"Ten, kalau ente terima duit, entah gaji atau hasil bisnis, maka jadilah seorang yang bermental kaya."
"Maksudnya suhu?"

"Maksudnya, cashflow keuanganmu harus cashflow orang kaya. Bagi pengeluaran ente jadi 4 pengeluaran."

1. Pengeluaran buat zakat dan sedekah
2. Pengeluaran buat utang
3. Pengeluaran buat investasi
4. Pengeluaran buat kebutuhan sehari-hari.

"Hmmm... kenapa kebutuhan sehari-hari disimpan paling terakhir suhu?" Saya sedikit heran.
"Karena pengeluaran kebutuhan sehari-hari adalah pengeluaran yang paling fleksibel." Jawab Sang Guru singkat.

"Udah lakuin aja Ten. Nggak usah protes! Suatu saat ente bakal paham ketika ente melakukannya." Sang Guru langsung bicara ketika melihat saya ingin nanya.

"Baik guru!" Jawab saya penuh semangat.

Begitulah... dan memang ketika saya melakukannya, saya merasa lebih optimal dalam mengatur keuangan.

Jual Bensin Eceran Dengan Mesin Pom Mini Sangat Menggiurkan

Peluang bisnis jualan bensin eceran memang sangat menggiurkan. Bagaimana tidak, setiap waktu volume kendaraan terus meningkat sampai ke pelosok perkampungan. Dan setiap harinya kendaraan yang dipakai tersebut membutuhkan bahan bakar setidaknya 1 liter bensin. Dengan melihat kenyataan tersebut maka ini menjadi peluang tips bisnis yang bisa dilakukan dalam ber wirausaha dengan bisnis kreatif. Ide usaha jualan tersebut harus juga ditopang dengan perhitungan matang melihat estimasi modal dan penghasilan yang mungkin akan diraih nantinya.

Bisnis jual bensin eceran seperti kita jumpai di pinggir jalan mereka memulainya karena permintaan pasar karena mungkin jauh dari SPBU atau Pom Bensin. Pada awalnya mereka membeli bensin di SPBU Pertamina dalam wadah jerigen dalam jumlah sesuai kapasitas wadah tersebut. Kemudian di tempatnya yang jauh dari Pom Pertamina tersebut dia jual bensin tersebut secara eceran dengan menggunakan botol. Keuntungan dari setiap leternya biasanya 1000 hingga 1500 rupiah.

Akan sangat berbeda halnya bila jualan bensin eceran tersebut menggunakan teknologi canggih, yakni memakai alat mesin pom mini digital. Dari penelusuran penulis ketika mewawan carai mereka pemilik mini pom, omzet penjualan bensin eceran miliknya mengalami peningkatan hingga 300 persen. Hal tersebut karena mungkin konsumen pembeli bahan bakar mencari tempat pengisian bensin yang nyaman, aman dan terjamin. Saat ini pembelian di beberapa SPBU Pertamina sering mengalami antrian yang cukup panjang sehingga pembeli lebih memilih membeli di Pom Mini terdekat yang tidak antri.

Lalu bagaimana cara memulai usaha jual bensin eceran ini?. Ketika akan merintis usaha tersebut harus tertib dengan memperoleh izin khususnya dari wilayah terdekat (Rt atau Rw). Kemudian dengan matang harus dapat mengukur apakah tempat tersebut cocok atau tidak. Tempat yang strategis diantaranya; jauh dari SPBU Pertamina, berada di pinggir jalan, jalan tersebut dilewati banyak kendaraan pribadi, tempatnya mudah dihampiri pengendara (bukan tikungan) dan lainnya.

Hal selanjutnya tips bisnis menggiurkan jualan bensin dengan SPBU mini ini adalah menghitung estimasi biaya dan perkiraan laba yang akan diperoleh.
Modal Awal :
  • Sewa tempat per tahun Rp.1 juta rupiah
  • Beli mesin pom mini digital Rp.25 juta rupai
  • Dudukan dan atap mesin. Branding, dlsb Rp.3juta 
  • Modal awal beli bensin di SPBU Rp.1 juta
  • Total modal awal Rp.30 juta
Penghasilan yang diperoleh dengan asumsi setiap hari bensin keluar minimal 100 liter (ini diambil paling minimal, penjualan umumnya lebih dari 150 liter per hari). Laba per liter Rp.1000 rupiah.
  • 100 liter perhari x 1000 rupiah = Rp.100ribu perhari.
  • Upah operator dan biaya listrik harian Rp.50 ribu perhari.
  • Jadi sisa bersih yang diraih pemilik tempat jualan dengan mesin pom mini tersebut Rp.50ribu per hari. Keuntungan bersih dalam sebulan setidaknya akan diperoleh Rp.1.500.000,-.
Lain halnya lagi bila menghitungnya dengan penjualan perhari 150 leter atau 200 liter. Pengakuan banyak penjual bensin eceran dengan mesin pom mini digital itu umumnya dalam sehari mengeluarkan 300 sampai 500 liter. Bila dihitung secara kasar saja ini sungguh ide bisnis yang menggiurkan dan mungkin cocok untuk anda.

Info pembelian alat mesin rakitan untuk usaha ini dapat dilihat dan ditanyakan di pom bensin mini digital. Semoga bermanfaat.

Panduan Lengkap Beriklan di Facebook

Hal yang sama juga sering terjadi pada saya, niatannya beriklan di Facebook untuk mendapatkan pengunjung dengan biaya murah, tapi ternyata malah luar biasa mahal.
Setelah banyak eksperimen dan belajar sana-sini, saya sekarang tahu minimal 10+ aspek yang bisa anda optimasi dalam iklan anda guna menghasilkan iklan yang jauh lebih murah daripada yang saat ini anda bisa dapatkan.

Ini merupakan banyak kekeliruan dari banyak orang, termasuk saya salah satunya, dimana saya dulu awalnya mengira bahwa iklan di Facebook hanya perlu upload gambar yang menarik, bikin kalimat yang bombastis, lakukan targeting seperlunya, kemudian dipublish.
Ternyata tidak hanya seperti itu...
Sama seperti SEO, beriklan di Facebook juga perlu RELEVANSI. Perlu untuk perhatikan beberapa hal berikut ini dan kerjakan PR yang ada terlebih dahulu.
Jadi, apa saja yang perlu diperhatikan dan apa saja PR yang perlu dikerjakan? Itu yang bakal saya share pada anda di sini, hari ini.

Sebelum Beriklan di Facebook (atau Manapun)...

Menentukan Tujuan Iklan dengan Jelas

PR pertama sebelum Anda mem-publish iklan facebook anda adalahmenentukan secara jelas apa tujuan dari iklan anda.
Mengerti dengan benar apa tujuan dari iklan anda akan memberi gambaran tentang seberapa besar komitmen yang perlu dikeluarkan oleh calon pelanggan anda dalam memenuhi tujuan iklan tersebut.
Ada beberapa tujuan iklan yang biasanya sering saya pakai:
  1. Membuat orang membaca Facebook post di Fanpage saya.
  2. Membuat orang melakukan aksi engagement (LIKE / SHARE / COMMENT) pada Facebook post / Fanpage saya.
  3. Membuat orang keluar dari Facebook dan membaca post di situs saya.
  4. Membuat orang keluar dari Facebook dan memberikan alamat emailnya kepada saya dengan iming-iming produk gratis.
  5. Membuat orang membeli produk dengan harga murah dari saya.
  6. Membuat orang membeli produk dengan harga mahal dari saya.
  7. Membuat orang mengikuti event dengan harga mahal yang saya adakan.
Tergantung dari tujuan iklannya, komitmen yang diperlukan untuk mencapai tujuan iklan tersebut adalah berbeda-beda.
Seperti misalnya, membaca post di Facebook merupakan aktivitas dengan komitmen yang lebih rendah daripada membeli produk dari saya.
Pastikan anda Tentukan tujuan iklan ini diawal dan tentukan juga kira-kira seberapa besar komitmen yang diperlukan agar orang bisa mencapainya.

Profiling Target Market

PR selanjutnya yang harus anda lakukan dan terkait erat dengan tujuan iklan yang sudah saya paparkan diatas adalah melakukan profiling terhadap calon pelanggan yang akan anda target.
Profiling itu apa sih sebenernya?
Simpelnya profiling itu menentukan secara secara spesifik persona dari calon pelanggan ideal anda -- yang kiranya cocok dengan tujuan yang anda kejar.
Contoh dari profiling adalah seperti ini:
  • Jenis kelamin: Laki-laki atau perempuan, masing-masing berapa persen.
  • Kelompok usia: Pelajar (SMA, SMK, atau kuliah), usia 20an, usia 30-an, usia 40-an, usia 50-an, senior.
  • Tingkat pendidikan: Lulusan SMA, mahasiswa, sarjana, dan lain sebagainya.
  • Penghasilan: Dibawah UMR, setara UMR, 2x UMR, 5x UMR, 10x UMR, dan seterusnya.
  • Pekerjaan: Akuntan, pengacara, kontraktor, pegawai swasta, pegawai negeri, manager, dan lain sebagainya.
  • Agama: Muslim taat, muslim moderat, protestan, hindu, buddha, dan lain sebagainya.
  • Gaya hidup: Apa kendaraannya, biasa kongkow di mana, biasa makan dimana, dan lain sebagainya.
  • Relationship: Single, pacaran, menikah, cerai, dan lain sebagainya.
  • Personality: labil, bijak, perfeksionis, tenang, cerewet, dan lain sebagainya.
  • Lokasi: Di kota apa, di wilayah mana, tinggal di perumahan apa, rumahnya tipe apa, kerja atau sekolah di wilayah mana, dan lain sebagainya.
  • Hobi & olahraga: Kalau ada waktu luang kira-kira ngapain?
  • Ketertarikan: Apa saja sosmed yang mereka follow, siapa tokoh panutan mereka, mereka ngefans pada apa / siapa, dan lain sebagainya.
  • Behavior: Kapan istirahat, kapan liburan, kapan waktu membeli produk Anda, berapa kali membeli dalam sebulan, dan lain sebagainya.
Berdasarkan persona yang sudah anda buat dari profiling yang Anda lakukan, maka anda bisa mulai memasukkan data-data tersebut ke dalam iklan Facebook anda, melalui opsi targeting.
Opsi targeting ini akan saya jelaskan nanti di bagian tersendiri...

Seberapa Kompleks & Spesifik Profiling yang Perlu Dibuat?

Jika anda ikuti semua poin-poin yang saya berikan di atas, maka anda akan sampai pada profiling pelanggan yang amat spesifik...
...Namun Anda tidak selalu harus membuat profiling yang super spesifik.
Sekali lagi, profiling yang perlu Anda buat tergantung dari tujuan akhir iklan anda.
Jika tujuan akhir dari iklan Anda adalah membuat calon pelanggan anda untuk melakukan sesuatu dengan komitmen yang kecil, seperti misalnya membaca artikel di situs anda, atau me-LIKE link yang anda share di Facebook, maka anda tidak perlu terlalu gila dengan profiling anda.
Namun jika tujuan akhir dari iklan Anda adalah membuat calon pelanggan anda untuk melakukan sesuatu yang membutuhkan komitmen besar...
...Seperti misalnya membeli produk Anda, mereferensikan Anda pada teman-temannya, menjadi affiliate atau reseller anda, dan lain sebagainya yang berada di tingkat bawah dari sales funnel, maka anda butuh profiling yang super spesifik ATAU calon pelanggan yang sudah benar-benar kenal, suka, dan percaya pada anda.
Sebagai rumus dan agar anda benar-benar ingat...
Komitmen kecil, maka profiling bisa general atau lebar. Komitmen besar, maka profiling harus spesifik.

Targeting Iklan Facebook untuk Hasil Efektif & Murah

Facebook merupakan alat yang sangat powerful untuk men-target pasar yang anda inginkan, sesuai dengan hasil profiling yang sudah anda lakukan di bagian sebelumnya.
Namun alat secanggih Facebook pun, tidak ada banyak gunanya jika anda tidak mengerti dengan benar siapa target market anda. Jadi pastikan sebelum anda membaca tentang bagian ini, anda pahami betul apa yang saya maksud di bagian sebelumnya.
Untuk bisa memahami dan menerapkan dengan baik bagian ini, anda harus paham dulu tentang profiling di bagian sebelumnya.
Kalau sudah paham, sekarang waktunya kita bahas apa saja masing-masing pilihan dan kombinasi targeting favorit saya, yang bisa anda gunakan untuk beriklan di Facebook.

Custom Audience

Custom audiens ini bisa anda buat dari 3 hal (minimal yang saya tahu), pertama adalah website custom audience, kedua adalah customer list (dalam hal ini saya hanya akan bicara tentang email list), dan app activity (yang tidak akan saya bahas sama sekali).

Website Custom Audience

Ini adalah salah satu jenis targeting favorit saya karena jenis targeting yang satu ini memungkinkan saya untuk membangun audiens iklan di mana saya bisa atur dengan spesifik interest nya.
Misalnya kalau saya ingin mentarget orang-orang yang suka tentang properti, maka saya bisa dengan cepat membuat blog mengenai properti, saya Install Facebook pixel, kemudian saya isi dengan ratusan artikel terkait properti.
Maka dalam waktu beberapa bulan saja (katakan 2 - 3 bulan), maka saya sudah dapat ribuan bahkan puluhan ribu orang yang terkait mengenai properti.
Dan bahkan saya bisa lebih spesifik lagi, karena dunia properti itu luas. Dalam properti ada investor, untuk mentarget orang-orang seperti ini, maka saya akan bikin artikel tentang investasi dalam properti.
Kemudian ada juga yang terjun dalam properti untuk bisnis menjualbelikan properti. Maka saya juga bikin artikel berisi tips tentang bagaimana caranya bisa jual beli properti dengan baik dan benar. Seperti bagaimana jualnya, apa saja aspek hukum yang perlu diketahui dan diwaspadai, dan lain sebagainya. Intinya tentang bagaimana caranya jual beli properti.
Kemudian, mungkin dalam dunia properti ada orang yang misalnya beli properti untuk kebutuhan. Dia sudah menikah, punya istri, anak, dan pekerjaan yang stabil. Dia butuh rumah dan dia butuh untuk tahu apa saja yang perlu diperhatikan agar bisa membeli rumah yang meskipun murah, namun sesuai dengan kebutuhan dan selera dia.
Untuk orang yang seperti itu saya juga bikin artikelnya...
Dan artikel untuk 3 orang yang berbeda tersebut bahkan tidak perlu saya letakkan di blog yang berbeda. Saya bisa letakkan dalam satu situs yang sama, kemudian dengan opsi dalam Facebook, saya bisa atur filtering nya.
Karena dalam website custom audience Anda bisa menyetel halaman apa untuk audiens apa.
Jadi misalnya untuk halaman yang bicara tentang investasi properti, maka saya bisa bikin audiens sendiri di dalam Facebook yang saya beri nama "investor properti".
Begitu juga untuk yang tertarik dalam dunia jual beli properti, mereka yang tertarik pada hal ini pasti biasanya baca-baca artikel tentang jual beli properti. Maka saya hanya akan target orang-orang yang mampir ke halaman situs saya tentang jual beli properti dan masukkan mereka dalam audiens bernama "flipper properti".
Begitu juga seterusnya...
Memang bukan cara yang instan dalam mendapatkan target pelanggan untuk di iklani.
Namun anda harus tahu bahwa orang-orang ini pasti sangatlah tertarget karena saya tahu betul apa yang menjadi ketertarikan mereka, sehingga saya bisa bikin iklan yang spesifik ngomong ke mereka. Selain itu juga karena iklannya lebih murah...
Untuk bisa melakukan ini dengan cepat, anda bisa kombinasikan teknik saya artikel Domination (di mana anda bisa bikin 100 artikel dalam 1 minggu) dengan SEO & Facebook Ads Combo (untuk mengubah pengunjung yang datang dengan SEO menjadi custom audiens yang bisa anda iklankan dengan Facebook).

Email List

Merupakan salah satu favorit saya saat ini, dimana saya bisa masukkan email orang-orang (yang memberikan alamat emailnya pada saya) dalam Facebook untuk dianalisis dan diubah menjadi custom audience agar bisa di iklani di masa depan.
Untuk email list ini, idenya juga sangat beragam. Anda bisa masukkan daftar email orang orang yang pernah membeli dari anda. Anda juga bisa masukkan email dari orang yang langganan pada artikel anda. Dan lain sebagainya...
Data email anda nantinya akan dicocokkan oleh Facebook dengan user yang ia miliki, dan jika ada kecocokan maka user tersebut menjadi salah satu audiens yang bisa anda iklani dimasa depan.
Kalau misal anda punya produk baru untuk anda iklankan, tentu saja lebih baik untuk promosikan produk baru tersebut pada pelanggan Anda yang sudah ada.
Caranya bagaimana?
Ya tinggal masukkan saja email orang-orang yang pernah beli dari anda kedalam custom audience, tunggu beberapa jam, kemudian Anda kasih tahu mereka bahwa anda punya produk baru.
Audiens custom seperti ini sudah cukup suka, kenal, dan percaya pada anda, sehingga tingkat konversi mereka juga pasti tinggi gila-gilaan.
Sangat keren...

Fans

tips-iklan-facebook-ads-fans-fanpage
Satu lagi jenis targeting yang sangat simpel tapi efektif adalah melalui fans.
Jika Anda dari awal buat fanpage mengenai situs Anda atau mengenai topik tertentu yang terkait dengan produk anda, nantinya Anda bisa mentarget orang-orang yang me-LIKE fanspage tersebut.
Targeting-nya juga cukup mudah, melalui connection. Anda bisa masukan fans dari Fanpage anda atau kecualikan fans tersebut.
Targeting menggunakan fans ini cukup efektif apabila anda mendapatkan fans Anda secara alami. Contoh dari mendapatkan fans secara alami itu misalnya seperti mengiklankannya pada interest yang masih satu topik, dan fansnya berada di satu wilayah tertentu.
Jika anda mencampur fans anda dengan fans palsu / kurang berkualitas yang anda dapatkan dari membeli LIKE, atau dari menggunakan script untuk menambah LIKE, atau dari beriklan ke negara-negara miskin yang memang harga LIKE-nya murah, maka tingkat konversi dari iklan Anda juga akan turun.

Teman dari Fans

tips-iklan-facebook-ads-teman-fans
Gajah biasanya berteman dengan gajah lain.
Oleh karenanya, jika anda memiliki fans yang anda tahu suka dengan topik tertentu atau suka dengan produk tertentu yang kebetulan anda jual, maka besar kemungkinan temannya juga suka topik tersebut atau produk tersebut.
Satu hal lagi yang membuat teman dari fans anda merupakan targeting potensial yang bisa anda target adalah karena biasanya seseorang itu suka untuk menyukai hal-hal yang temannya juga sukai.
Anda mungkin pernah lihat contohnya pada diri Anda sendiri, ketika ada Fanpage tentang Mercedes beriklan di beranda anda, kemudian ternyata di sana ada banyak teman Anda yang sudah me-LIKE fanpage tersebut, maka besar kemungkinan Anda juga akan me-LIKE nya.
Fenomena itu dinamakan dengan social proof. Anda bisa manfaatkan fenomena ini dengan mentarget teman dari fans anda, namun tentu saja anda harus kombinasikan dengan interest untuk memperbesar relevansi dari audiens ini terhadap iklan anda.

Lookalike Audience

tips-iklan-facebook-ads-lookalike-audience
Salah satu jenis targeting kesukaan para pengiklan Facebook, meskipun tidak se-efektif targeting - targeting yang sudah saya tuliskan diatas, adalah lookalike audience.
Lookalike audience adalah jenis targeting yang anda dapatkan dengan cara memilih salah satu custom audiens yang anda sudah miliki, untuk kemudian diperlebar dengan bantuan Facebook.
Facebook akan menganalisis pola yang ada dalam custom audience Anda tersebut, kemudian mencari orang-orang lain dengan pola yang sama.
Dari sini diharapkan anda bisa memperlebar audiens iklan yang anda miliki dimana audiens tersebut memiliki kesamaan sifat dan ketertarikan seperti audiens dalam custom audience anda.
Intinya ini merupakan salah satu fitur yang sangat membantu Anda apabila anda memiliki custom audiens yang masih sedikit jumlahnya. Meskipun tentu saja jika anda ingin kualitas audiens yang sangat mirip dengan custom audiens anda, maka anda harus memiliki audience dengan jumlah lumayan terlebih dahulu - misalnya 1000 atau 2000.
Walaupun demikian, sebagus apapun lookalike audiens yang anda dapatkan, saya tidak pernah benar-benar tahu tingkat relevansinya dengan produk Anda. Sehingga, ketika anda beriklan menggunakan lookalike audiens, anda harus tetap kombinasikan dengan interest atau behavior untuk memaksimalkan relevansi dari audiens tersebut pada iklan anda.

Optimasi Iklan Facebook (Relevansi, Frekuensi, CTR)

Meningkatkan Relevansi Iklan Facebook

Iklan di Facebook memiliki skor relevansi, dimana semakin tinggi skor relevansi yang anda miliki, maka semakin murah juga biaya iklan yang anda keluarkan untuk menjangkau jumlah orang yang sama atau bahkan lebih banyak.
Hal yang mempengaruhi relevansi iklan Anda adalah feedback yang diterima dari iklan tersebut (engagement, konversi, dan lain sebagainya), targeting yang Anda lakukan (semakin spesifik targeting semakin relevan biasanya suatu iklan), materi dari iklan anda (gambar, headline, dan teks iklan), juga landing page anda (halaman tujuan ketika orang mengklik iklan anda).
Salah satu cara untuk meningkatkan relevansi berdasarkan poin-poin yang yang telah saya utarakan diatas adalah:
  1. Memberikan iming-iming agar orang berinteraksi dengan iklan anda: Misal diskon untuk yang like dan komentar; diskon untuk yang berkomentar dan nge-tag temannya, bonus produk lain untuk yang nge-like, share, dan komentar; dan lain sebagainya.
  2. Membuat targeting yang lebih spesifik, entah itu dari interest yang super spesifik pada perusahaan, merek, atau tokoh tertentu; custom audience yang dihasilkan dari facebook pixel yang di-install di situs anda; atau targeting pada fans di fanpage anda; atau targeting kepada look-alike dari custom audience yang anda miliki.
  3. Memastikan bahwa headline dan teks iklan Anda mengandung kata kunci yang sama dengan targeting anda. Misal anda melakukan targeting pada orang-orang yang interest kepada facebook ads, maka kalimat iklan anda usahakan juga mengandung kata "facebook ads".
  4. Memastikan bahwa landing page anda memiliki nada sama dengan kalimat iklan anda, juga memiliki kata yang sama dengan targeting yang anda buat. Atau misalnya landing page anda berada di domain yang sama dengan domain yang anda letakkan di about dari fanpage anda.

Membuat Frekuensi Iklan Tetap Rendah

Salah satu hal yang cukup merepotkan tapi perlu dilakukan jika anda ingin iklan yang murah di Facebook adalah dengan memperhatikan frekuensi dari iklan anda.
Iklan anda memiliki frekuensi, yakni berapa kali secara rata-rata iklan tersebut ditampilkan pada orang yang sama.
Rumus dari frekuensi ini simple, yakni berapa jumlah impresi (impressions) iklan dibagi dengan jumlah jangkauan (reach) dari iklan tersebut.
Iklan dengan frekuensi 2 artinya secara rata-rata orang yang sama sudah melihat iklan tersebut minimal dua kali. Frekuensi iklan 5 artinya secara rata-rata orang sudah melihat iklan tersebut minimal lima kali. Dan seterusnya...
Masalahnya adalah semakin sering orang melihat iklan yang sama berulang-ulang, maka semakin besar kemungkinan bagi dia untuk mengabaikan iklan tersebut.
Misal ada iklan di news feed anda tentang makanan kucing. Secara logika jika iklan tersebut convert, maka kurang lebih sebelum iklan tersebut tampil lebih dari 7 kali, orang seharusnya sudah melakukan aksi tertentu yang diinginkan oleh iklan tersebut.
Iklan dengan frekuensi lebih dari 7 (kecuali sidebar column ads) biasanya merupakan iklan yang sudah diabaikan oleh orang yang melihatnya. Iklan dengan frekuensi tinggi seperti ini hanya akan menurunkan CTR dan membuat iklan lebih mahal dari yang seharusnya.
Solusi dari hal ini adalah:
  1. Membuat beberapa variasi dari iklan yang sama agar anda bisa menampilkan iklan yang sama dengan kemasan yang berbeda, ATAU...
  2. Mengganti orang yang anda target, yakni menyalin iklan yang anda miliki saat ini kemudian mengiklankannya lagi dengan target yang berbeda.
  3. Mengecualikan orang yang sudah memenuhi tujuan dari iklan, karena tidak ada gunanya beriklan pada orang yang sudah melakukan apa yang diinginkan oleh iklan tersebut.
  4. Membatasi agar iklan anda hanya tampil pada pengunjung yang sama maksimal 1 kali dalam sehari dengan fitur daily unique reach.
Lakukan 4 hal itu untuk menurunkan frekuensi iklan, mengurangi kebosanan, memperbesar CTR, dan memperkecil biaya iklan.
NOTE: Tiap hal ada perkecualiannya, termasuk frekuensi iklan Anda di Facebook. Selama iklan anda memiliki CTR dan CPA yang rendah, tidak perlu terlalu pusing dengan frekuensi iklan yang tinggi.
Karena tergantung dari jenis targeting anda, dan dari jenis database audiens yang Anda gunakan untuk beriklan, frekuensi Anda bisa luar biasa tinggi (15+) tapi iklannya bisa tetap memiliki performa yang bagus (murah & menghasilkan aksi yang diinginkan).
Juga frekuensi iklan lebih besar pengaruhnya pada iklan newsfeed. Iklan sidebar column cenderung memiliki frekuensi lebih tinggi, jadi jika iklan sidebar anda frekuensinya tinggi, selama tidak ada penurunan CTR yang berarti, silakan diabaikan saja :D.

Memperbesar CTR (Click Through Rate) Iklan Facebook

Secara alami iklan anda akan mengalami penurunan CTR setelah 1-2 hari iklan tersebut ditayangkan. Hal ini merupakan fenomena yang umum yang dikarenakan oleh sistem kerja otak yang menyaring informasi yang dirasa tidak diperlukan atau tidak berguna.
Ada dua pilihan yang dilakukan oleh orang ketika mereka melihat suatu iklan, yaitu:
Entah mereka melakukan aksi sesuai yang diinginkan oleh iklan tersebut, minimal mencatatnya; atau...
Mereka mengabaikannya karena iklan tersebut tidak sesuai dengan mereka atau mereka sudah melakukan aksi yang diminta oleh iklan tersebut.
Meskipun iklan tersebut ditayangkan berkali-kali, namun untuk tayangan yang ke-3 dan seterusnya, otak memfilter iklan tersebut sehingga seakan-akan iklan tersebut tidak ada. Fenomena tersebut dinamakan banner blindness.
Semakin tinggi budget Advertising anda, dan semakin kecil jumlah audiens yang anda target, maka akan semakin besar kemungkinan iklan yang sama ditayangkan berulang kali untuk orang yang sama. Maka CTR dari iklan ini akan semakin rendah dalam waktu cepat.
Hal ini tadi sudah sempat saya bahas di bagian frekuensi iklan.
Cara untuk memastikan CTR dari iklan anda tetap tinggi adalah dengan melakukan beberapa hal yang juga anda lakukan untuk mengurangi jumlah frekuensi iklan, karena frekuensi memiliki korelasi langsung dengan CTR suatu iklan.
Selain itu, tentu saja dengan senantiasa melakukan pengecekan pada kampanye iklan yang Anda lakukan. Sekali lagi pastikan bahwa frekuensinya tidak pernah lebih dari 5 - 7.
Begitu frekuensi iklan anda sudah cukup tinggi, mulailah mengedit dan meng-update iklan anda dengan materi (gambar dan teks) baru. Paling efektif tentu saja membuat variasi gambar dengan perbedaan yang mencolok dari gambar awal.
Juga mungkin anda harus pastikan bahwa copy atau teks dari iklan anda mengandung benefit yang menyentuh emosi dan logika target pasar anda dalam waktu bersamaan.
Untuk lebih jelasnya tentang hal ini, silakan lihat tips copywriting ala saya untuk inspirasi konten iklan anda.
Namun, jika mengubah materi iklan tidak menghasilkan efek apapun terhadap perubahan CTR anda, maka bisa jadi kesalahannya bukan pada iklan namun pada targeting yang anda buat.
Jika hal seperti ini terjadi maka kembalilah ke menu targeting, dimana anda kembali target demografis, interest, dan audiens yang lebih tepat serta lebih cocok dengan tujuan iklan anda. Pastikan anda melakukan 2 PR yang diperlukan, yakni menentukan tujuan iklan dan melakukan profiling sebelum mem-publish iklan ini lagi.
Mencegah agar CTR tidak mengalami penurunan memang bukanlah hal yang mudah.
Bahkan dalam banyak kasus jika anda memiliki cukup budget dan tidak punya cukup waktu untuk mengedit iklan Anda setiap beberapa hari, anda bisa relakan sedikit penurunan CTR dan mengkompensasinya dengan penambahan bid / budget untuk mendapatkan hasil yang serupa dengan iklan-iklan di hari awal.
Dan karena kita sekarang sudah mulai membahas tentang bidding dan budgeting di Facebook, kita akan lanjutkan langsung ke strategi bidding yang tepat untuk mendapatkan hasil yang efektif dari iklan Facebook yang kita lakukan.

Strategi Bidding untuk Iklan Facebook Efektif & Murah

Tipe Bidding Iklan di Facebook dan Implementasinya

Salah satu Aspek penting yang mempengaruhi tercapainya tujuan iklan anda dan mendapatkan hasil dengan biaya yang murah adalah mengerti tentang strategi bidding di Facebook.
Dan anda tidak akan pernah tahu strategi bidding yang tepat jika anda tidak tahu macam-macam jenis dan macam-macam keunggulan tipe bidding tertentu daripada tipe lainnya.
Jadi kita akan memulai bagian ini dengan memberikan Anda wawasan singkat mengenai tipe bidding yang bisa anda lakukan di Facebook.

Tipe Bidding: CPM (Cost per Mille)

Mille artinya ribu dalam bahasa Latin (seperti millenium yang artinya 1000 tahun). Jenis bidding yang satu ini artinya anda membayar tiap kali Anda bisa menjangkau 1000 orang atau iklan Anda dilihat oleh 1000 orang.
Ketika Anda memilih tipe bidding yang satu ini, maka Facebook mengasumsikan bahwa anda menginginkan views terhadap iklan anda, oleh karenanya Facebook akan menampilkan iklan Anda ke seluas mungkin pengguna yang berada dalam targeting anda.
Jenis iklan dengan cara pembayaran yang seperti ini cocok untuk branding, di mana anda perlu untuk menampilkan iklan Anda ke sebanyak mungkin orang.
Namun bisa menjadi mahal jika Anda menggunakan jenis iklan ini untuk tujuan iklan selain views, seperti misalnya mendatangkan LIKE, atau berinteraksi dengan iklan anda, atau mengunjungi situs anda dan melakukan tindakan tertentu.
Untuk iklan dengan tujuan lain selain views, sebaiknya anda menggunakan jenis iklan lain yang akan saya bahas sebentar lagi.

Tipe Bidding: CPC (Cost per Click)

Jenis iklan yang cukup simpel, anda membayar tiap kali iklan Anda diklik...
Sekilas kelihatannya amat sangat keren ya 'kan, karena itu artinya iklan Anda bisa ditampilkan sebanyak mungkin yang anda mau, dan hanya membayar ketika ada hasil yakni berupa Click.
Ditampilkan sampai ribuan, jutaan, milyaran kalipun jika tidak ada yang nge-klik maka anda tidak perlu bayar sepeserpun. Tapi selalu ingat bahwa jika iklan tidak diklik, lambat laun maka pasti CTR-nya perlahan akan semakin rendah.
Iklan dengan CTR rendah pada akhirnya nanti akan tambah mahal, sehingga anda perlu menaikkan jumlah bid dan budget anda agar iklan Anda bisa ditampilkan. Hingga akhirnya sampai cukup mahal, dan ketika akhirnya ada yang nge-klik, maka klik tersebut akan berkali-kali lipat lebih mahal dibandingkan jika iklan anda memiliki CTR yang tinggi.
Satu hal lagi yang harus anda perhatikan adalah bahwa klik yang dimaksud disini adalah segala macam klik.
Itu artinya jika anda membeli jenis iklan ini untuk menghasilkan klik ke situs anda, maka anda juga membayar ketika orang mengklik link ke fanpage anda, link untuk nge-like atau berkomentar, dan klik klik yang lain selama klik tersebut masih terjadi di badan iklan.
Sekali lagi untuk tipe iklan apa saja, termasuk yang seperti ini, anda harus ingat bahwa Facebook tidaklah ada untuk membantu anda, melainkan untuk menghasilkan keuntungan.
Jika iklan anda memiliki performa yang buruk, misalnya memiliki CTR yang rendah (dari 1000 impresi hanya di klik satu kali), maka lambat laun Facebook pasti akan menghentikan tayangan atas iklan anda. Kecuali jika anda terus menambah harga bid yang mau anda bayar seperti yang saya sudah jelaskan di atas.
Karena bagi Facebook, iklan dengan harga bid Rp 100 yang di-klik 1.000 kali lebih baik daripada iklan seharga Rp 5.000 yang hanya diklik 10 kali.

Tipe Iklan oCPM: Optimized Cost per Mille

Ini adalah salah satu jenis iklan Facebook yang banyak menjadi favorit para pengiklan.
Secara sederhana oCPM adalah jenis iklan dimana anda membayar tiap kali iklan Anda ditampilkan ke 1000 pengguna Facebook yang menurut Facebook paling besar peluangnya untuk melakukan aksi yang anda inginkan.
Bingung? Jadi kurang lebih seperti ini. Misal anda memiliki tujuan beriklan untuk mendatangkan like untuk FanPage anda. Kemudian Anda memilih oCPM sebagai metode bidding anda.
Maka Facebook akan menampilkan iklan anda ke orang-orang dalam targeting anda yang menurut Facebook merupakan orang-orang yang cenderung suka me-like Fanpage.
Iklan dengan jenis ini tidak akan menampilkan iklan Anda ke semua orang dalam targeting anda. Hanya akan ditampilkan kepada orang-orang dalam tanda yang memiliki kecenderungan untuk melakukan aksi yang anda inginkan.
Jadi misal anda ingin beriklan untuk mendatangkan traffic ke situs anda, dan anda memiliki targeting dengan jangkauan potensial 5 juta orang. Kemudian Anda memilih oCPM sebagai metode bidding anda.
Maka yang akan terjadi adalah Facebook akan memilih dari lima juta orang dalam marketing Anda tersebut, dimana orang-orang tersebut memiliki kecenderungan untuk mengklik link menuju situs.
Misal dari lima juta orang yang ada target, ada satu juta orang yang dalam beberapa bulan terakhir suka untuk mengklik link menuju situs-situs -- maka iklan anda akan ditampilkan pada satu juta orang itu terlebih dahulu sebelum ditampilkan kepada yang lainnya.
Biaya iklan per 1000 views dari ikan jenis ini biasa lebih mahal daripada CPM biasa, namun karena dioptimasi dengan hanya ditampilkan pada orang yang cenderung lebih mudah untuk melakukan aksi yang anda inginkan, maka biasanya biaya konversinya lebih murah daripada jika menggunakan CPM biasa.

Tipe Iklan CPA: Cost per Action

Ini merupakan jenis iklan baru di mana anda membayar ketika orang melakukan aksi yang anda inginkan.
Aksi ini bermacam-macam, tapi masih terbatas pada nge-like suatu halaman, menginstal aplikasi, mengklaim offer, dan mengklik link. Silahkan anda lihat di objective iklan masing-masing untuk lihat apakah objektif iklan tersebut mendukung iklan dengan tipe ini.
NOTE: Jika ada jenis iklan dengan tipe CPA untuk bentuk objektif yang anda inginkan, maka pilihlah CPA saja. Karena ada garansi bahwa uang anda hanya keluar ketika ada konversi terhadap iklan anda. Lebih aman bagi dompet, khususnya jika Anda pemula.

Memilih Iklan yang Tepat untuk Campaign Anda

Selama anda mengerjakan PR anda, maka seharusnya anda memiliki gambaran yang jelas tentang apa yang menjadi tujuan dari iklan anda.
Kalau saya harus rekomendasikan, beriklan di Facebook tidak usah dipikir terlalu sulit. Jika Anda bingung ingin iklan dengan yang mana, maka paling gampang langsung saja pilih CPM atau CPA.
Dua jenis iklan tersebut memberikan Anda biaya konversi yang paling murah, karena Anda memang hanya membayar untuk dapatkan konversi.
Namun jika anda cukup percaya diri dengan targeting anda, dan anda tahu bahwa di dalam targeting anda orang-orang didalamnya benar-benar cocok dengan iklan anda (seperti kalau misal Anda menggunakan custom website audiens), maka tidak ada salahnya beriklan dengan metode CPM.
Pada akhirnya saya ingin bilang kepada anda bahwa ini hanyalah panduan saja untuk anda yang ingin mengoptimasi iklan anda dan menghasilkan iklan efektif termurah.
Pada akhirnya dalam strategi bidding pun anda tak akan pernah tahu mana metode pembayaran yang paling murah hingga Anda mengetes nya sendiri.
Sekian dari saya, selamat beriklan di Facebook dan semoga report ini ada gunanya untuk anda, dan salam senyum!

Tentang Syamsul Alam

Saya Syamsul Alam. Blogger, internet marketer, dan pelajar jadi satu. Seperti yang lain, saya ingin terkenal, jadi rockstar. Tapi saya tidak punya bakat jadi rockstar. Untuk itulah saya menulis, biar terkenal (bercanda). Temui saya di SyamsulAlam.net